Rumah Kreatif Mak Saida -->
AYO IKUTI PROTOKOL KESEHATAN - CEGAH PENYEBARAN COVID-19 DIMULAI DARI DIRI KITA SENDIRI

Pengikut


Iklan

Rumah Kreatif Mak Saida

Rabu, 24 Januari 2024



Langkat (Sumutpos.id) : Rumah kreatif mak saida, merupakan rumah tangga yang memproduksi Sabun Cuci Piring bermerek SMS(Sabun Mak Saida).

Sabun ini adalah hasil karya Nasbah Mufida, S.Pd beserta suami ,rumah kreatif mak saida terketak di Dusun V Desa paya Rengas. Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat.

Nasbah Mufida,S.Pd mengundang 3 orang Media online yaitu

 - media online lensapendidikan.com

- media online JWINews.com.

- media tropongglobalnews

Ketiga media ini hadir dirumah kediaman Nasbah Mufida,S.Pd pada hari selasa,23 januari 2024, pukul 14.00.wib sampai pukul 17.15.wib.

Maksud dan tujuan mengundang ketiga media ini adalah untuk mempromosikan hasil karya Nasbah Mufida, S.Pd tentang Sabun Pencuci Piring merek SMS, dan ada beberapa jenis lagi hasil produksi antaralain

- Pembersih lantai extra clear.

- Pengkilat body motor.

- Kopi Rempah Saida.

- Kripik Pisang Coklat all varian rasa.





Untuk memproduksi semua ini Nasbah Mufida,S.pd merekrut tenaga kerja 6 orang pria, oleh karenanya, hasil produk ini akan dipasarkan , dimana seperti Sabun Cuci Piring satu botol dijual kepada masyarakat Rp.10.000. / botol, dari hasil penjualan Rp.10.000. Itu akan dikeluarkan Rp.2.000./ botol untuk membantu masyarakat miskin yang membutuhkan,

Begitu juga untuk produk yang lainnya.

Agar produknya ini menjadi legal, Nasbah mufida,s.pd ini memohon dukungan pemerintah kabupaten langkat untu berpartisipasi membantu menerbitkan izin produknya agar produk yang diusakannya itu menjadi legal sehingga dengan mudah bersaing dipangsa pasar.

Minimal sekali untuk membatu tahap awal agar berkembang, diharapkan kepada pemerintah Kabupaten langkat menyarankan agar setiap ASN di lingkungan Pemkab Langkat membeli satu produk yaitu Sabun Cuci Piring merek SMS. Setiap bulannya.

Disamping kita membeli produknya, kita juga kita juga sudah berpartisipasi membantu masyarakat miskin.tandasnya.







(Red-SP.ID/Jamal)