Polsek Parapat Amankan 4 Pelaku Kasus Pengoroyokan dan penganiayaan -->
AYO IKUTI PROTOKOL KESEHATAN - CEGAH PENYEBARAN COVID-19 DIMULAI DARI DIRI KITA SENDIRI

Pengikut


Iklan

Polsek Parapat Amankan 4 Pelaku Kasus Pengoroyokan dan penganiayaan

Jumat, 26 Januari 2024






Parapat, Sumutpos Id,- Empat orang Pelaku kasus Pengeroyokan dan Penganiayaan terhadap bernisial CS (31), warga  Buttu Pasir, Kelurahan Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan , Bolon , Simalungun , telah di amankan personil Polsek  Parapat, pada Selasa( 22/1-2024) malam. 


Kini, ke 4 pria pria pelaku bernisial AM dan kawan-kawan(dkk) , telah ditahan di hotel prodeo Mako Polsek Parapat. Sementara korban masih dirawat inap di salah satu Rumah Sakit di Kota Pematangsiantar.  Sebab korban  mengalami luka-luka di bagian lutut, dan wajahnya. 


Selain proses kasus pengeroyokan, juga orang tua korban U Sitangang meminta kepada pihak Kepolisian agar melakukan Tes Urine terhadap para pelaku . Sebab para pelaku diduga mengkosumsi barang terlarang. 





Ketika dihubungi Kru media,  orang tua korban U Sitangang menjelaskan kronoligis pengeroyokan sesuai dialami anaknya CS. 


" Malam itu, Senin (22/01/2024) sekira pukul 23.00 Wib, malam. Anak saya  CS  baru pulang dari pondok kreatif yang berada di Kelurahan Tigaraja. Saat itu korban sendirian menaiki sepeda motornya, berpapasan di jalan dengan para pelaku yang menaiki 3 unit sepeda motor boncengan, salah satu dari pelaku menghardik (membentak) korban. Merasa tidak berbuat salah, anak saya membalas bentak  pelaku," papar ayah  korban melalui telepon selulernya, 






Merasa banyak massa, kata U Sitangang, para pelaku mengejar korban  hingga sampai  ke jalan Talun Sungkit. Tepatnya di depan hotel Ara Home korban dihadang para pelaku. Selajutnya menarik  jaket CS hinga dia jatuh dari motornya.

Kemudian  AM dkk memukuli korban membabi buta secara bersama-sama. Melihat  korban  tidak bedaya lagi, para pelaku meningalkan korban di TKP dengan kondisi luka -luka dan terkapar. 


" Beruntung nyawa anak saya masih  bisa terselamatkan  berkat bantuan seorang warga sekampung yang kebetulan lewat. Anak saya pun dilarikan ke RSUD Parapat untuk mendapat pertolongan medis," ucapnya, 


Melihat kondisi luka anaknya  cukup parah dibagian Lutut dan wajah, akhirnya pihak keluarga membawa korban CS  ke rumah Sakit Tentara di Kota Pematangsiantar.  Untuk dilakukan operasi di bagian dengkulnya. 


"Kami berharap Polsek Parapat memproses pelaku sesuai hukum yang berlaku, dan Kepolisian bisa melakukan tes urine terhadap para pelaku selaku pengeroyok anak saya , ” pinta Sitangang. 


Ketika dikonfirmasi,  Kapolsek Parapat AKP Jonni Silalahi SH menjelaskan, 4 pelaku telah diamankan di Sel Tahanan Mako Polsek Parapat. 


":Setelah kita amankan pelaku empat orang, ternyata malam itu mereka sama -sama naik  sepeda motor, kemudian juga korban , dan mungkin  ada ketersingunggan diantara mereka, sehingga yang 4 orang pelaku langsung  keroyok korban , sehingga korban mengalami luka-luka, dan saat ini dirawat di Rumah Sakit," tegasnya, 


AKP Jonni Silalahi mengatakan, bahwa kondisi korban mengalami luka -luka, di bagian lutut , bagian wajah , dan saat ini masih dirawat di rumah sakit. 


Ketika diminta tanggapan Kapolsek Parapat  terkait adanya permintaan keluarga korban supaya para pelaku dilakukan Tes Urine.


"  Kita dari Polsek Parapat akan melihat sejauh mana dan mengecek informasi , apakah pelaku ini diduga mengunakan barang -barang terlarang, nanti kita bisa bekerjasama dengan RSUD Parapat,  untuk melakukannya," katanya, 


Akhirnya, AM, dan kawan -kawannya dikenakan   pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dan pasal 351 tentang penganiayaan. 


" Kita himbau kepada warga,  apabila ada percecokan atau permasalahan, jangan melakukan penganiayaan ,  atau jangan  main hakim sendiri, supaya tidak tersangkut tindak pidana , seperti saat ini kita tangani, " saran Kapolsek Parapat itu. (RED-SP.ID/Hery)