Parapat, Sumutpos.id,- Warga Girsang 1 meminta kepada Pemerintah Kabupaten Simalungun supaya memperbaiki Jalan Alternatif yang yang rusak , tepatnya di Kelurahan Girsang, Kecamaran Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Kerusakan Jalan Alternatif tersebut sudah berlangsung lebih kurang 2 Tahun. Akan tetapi tidak ada perhatian untuk perbaikan dari Pemerintah setempat.
Mirisnya, pimpinan Kecamatan setempat juga seakan hanya ' Cilubba' atau tutup mata melihat kerusakan jalan Altenatif tersebut. Bahkan warga mengatakan masih banyak masyarakat belum mengenal Camat Girsang Sipangan Bolon Oslando H Parhusip.
Dilokasi, Pak Ando Siallagan warga Girsang 1 mengatakan, kerusakan jalan sudah lebih dua Tahun.
" Ini kan Jalan Kelurahan, apa layak seperti ini jalannya, dan Jalan Alternatif ini masuk dari Exs Rumah Sakit mini hingga tembus ke Girsang 2. Kalau begini kondisi jalan jelas masyarakat berpikir ke sini, sementara di daerah ini ada tempat Wisata , salah satunya Dolok Sirikki dan Air terjun. jadi kami mohon kepada pemerintah supaya jalan ini di perbaiki," pinta warga,
Ketika disingung apakah warga sudah mengenal Camat Girsang Sipangan Bolon yang baru Oslando H Parhusip. Pak Ando Siallagan mengatakan tidak mengenalnya. Dengan alasan karena tak pernah menemui masyarakat.
" Belum perna lah ya, kecuali camat yang lama Maruwandi Yosua Simaibang , saat itu pak camat langsung sosialisasi masalah program MARHAROAN BOLON, kepada masyarakat. Kalau camat sekarang, saya rasa warga disini masih banyak belum mengenal dia, harusnya kalau pimpinan itu harus turun ke bawah seperti bapak Jokowi, sehingga masyarakat senang," ucap ," Ando Siallagan.
Pantauan Sumotpos Id di lokasi, Minggu (27/8-2023) , terlihat ruas jalan kelas Kabupaten itu sudah rusak berat. Bila hujan turun maka akan digenangi air, mirip seperti kubangan kerbau.
Tidak hanya itu, sepanjang jalan itu aspal mengelupas karena belum ada draniase atau saluran parit. Kerusakan jalan Alternatif itu diperkirakan sepanjang 5 Kilometer.(Red-SP.ID/Hery)