Dairi|sumutpos.id:Letua Umum Lembaga Kebudayaan Pakpak (LKP) Aslim Padang, mengakui sangat salut dengan kegiatan yang dilaksanakan oleh KKG Kelas III,di halaman Sekolah SD HKBP Sidikalang jumat (28/4/2023) yakni lomba cerita rakyat pak pak. Hal ini sangat baik dilakukan untuk melestarikan kearifan lokal budaya Pakpak.
Disini para guru dengan tanpa disadari menggali potensi anak didik mereka yang masih dini untuk mencintai budaya,melestarikan budaya,dan mengetahui asal usul tempat sejarah yang saat ini masuk dalam thema cerita rakyat,"asal muasal danau sicike cike".
Para peserta dengan apik menampilkan tutur kata,mimik wajah,serta peran sebagai tokoh tokoh dalam cerita yang telah ditata sebaik mungkin,mereka mampu memerankan cerita secara monolog,"ujar Aslim.
"Kita sangat mendukung kegiatan ini dan merasa terharu atas terlaksananya kegiatan ini. Mudahan-mudahan kegiatan ini terus berlanjut dan jika bisa jangan hanya untuk untuk SD, namun supaya ditingkatkan ke jenjang SMP dan juga SLTA sederajat," ucapnya.
Tidak hanya itu, Aslim juga berharap kegiatan seperti ini jangan hanya cerita legenda namun musik tradisi, tari tradisi dan aksara Pakpak nya.
Saya sangat terharu dan mengapresiasi buat panitia lomba tingkat SD kelas 3, dan kebanggaan saya tersendiri juara 1 juga bukanlah dari "suku pakpak" berarti kita yang Tinggal di Dairi sudah membaur dan merasa memiliki dan mencintai budaya lokal sehingga terjadi kekuatan besar nantinya mengangkat Budaya pakpak ke Nasional sebagai warisan peninggalan leluhur kita terdahulu.
Program PB LKP tahun ini kita rencanakan tetap ada perlombaan budaya.
Lewat Komunikasi dengan Dinas Kebudayaan kita rencanakan agar dapat mengikuti event event Nasional maupun internasional,"paparnya.
Pemerintah Dairi pun sangat mendukung program kerja PB LKP demi kelestarian budaya pak pak dan mewujudkan Dairi unggul,"tutupnya saat wancara dengan awak media.(Red-SP.ID/CS)