LANGKAT, Sumutpos.id || Gonjang-ganjing soal paket proyek di PUPR Langkat mengungkap soal keberhasilan HB oknum Ketua Apdesi Langkat mendapatkan lebih dari 20 paket di PUPR Langkat.
“Keberhasilan sosok HB menyikat puluhan paket di PUPR Langkat perlu ditelusuri,” ujar Tengku Syaiful Anhar, mantan Ketua GP. Ansor Langkat 85/88 pada sejumlah awak media di Stabat, Jumat (4/11/2022).
Menurutnya, rumor dan beredarnya isu tentang kejadian penggotongan puluhan paket proyek oleh oknum HB dan Her adalah bukti sudah tak ada lagi budaya malu di kalangan aparatur desa dan pemborong serta “pembohong” di Dinas PUPR Langkat.
“Sebagai Ketua Apdesi seharusnya oknum HB fokus mengurusi yang namanya keperluan di ranah Kepala Desa. Dengan perilaku oknum HB (yang terjadi saat ini-red) sepertinya tak ada perubahan situasi dari zamannya Cana,” tuturnya.
Menurut Syaiful yang juga mantan Wakil Ketua PW GP Ansor Sumut periode 89/92, selain oknum HB ada juga disebut oknum Her dan Kl yang merupakan pemborong. Disebut-sebut ada sekitar 23 paket proyek di PUPR yang telah ditangani mereka.
“Menurut info yang kami dapatkan pembagian jatah dan paket ini diatur oknum Plt Kadis PUPR Langkat dari rumahnya di Medan. Melalui media terbuka ini, saya meminta Pak Ondim dan Sekda tidak menetapkan Pak Azmi sebagai Kadis PUPR Langkat yang definitif. Saya berani menjamin kedudukan Pak Ondim selaku Bupati dan Pak Amril selaku Sekda di Langkat akan terganggu jika anak main Ngogesa mantan bupati Langkat itu ditetapkan jadi Kadis PUPR Langkat,” tegasnya.
Sampai berita ini naik cetak, baik HB dan Her mau pun Azmi Plt Kadis PUPR Langkat belum berhasil dikonfirmasi Kami berjanji kesempatan berikutnya tanggapan dari oknum- oknum tersebut akan ditayangkan berikut atas nama siapa dan berapa nilai paketnya,” bebernya.**(Red-SP.ID/LI)