Bocah Masih SD Warga Tanah Pinem Dairi Hanyut di Sungai Renun -->
AYO IKUTI PROTOKOL KESEHATAN - CEGAH PENYEBARAN COVID-19 DIMULAI DARI DIRI KITA SENDIRI

Iklan

Bocah Masih SD Warga Tanah Pinem Dairi Hanyut di Sungai Renun

Jumat, 03 Juni 2022

(Image/gambar): sungai tempat korban hanyut

Dairi-Sumutpos.id:Seorang pelajar sekolah dasar (SD) di Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara, Selasa (31/6/2022) dikabarkan hanyut di aliran Sungai Renun. Korban bernama Aim Syahputra Bancin (8) warga Dusun Mbal-mbal, Desa Lau Njuhar, Kecamatan Tanah Pinem.

Kapolsek Tanah Pinem, AKP Ikat Lubis melalui Kanit Reskrim Ipda Parlin Azhar Harahap saat dikonfirmasi mengatakan, sebelum kejadian, Selasa (31/6/2022), sekira jam 14.00 WIB, nenek korban Merti br Berutu bersama dengan kedua cucunya pergi ke ladang di Dusun Mbal-mbal yang berada di pinggiran Sungai Renun.

Pada pukul 16.00 WIB, neneknya menyuruh kedua cucunya untuk duluan pulang ke rumah. Sewaktu jalan pulang korban mandi di Sungai Renun dan menitipkan sandal kepada adiknya.

"Saat masuk ke dalam air, seketika itu juga korban langsung hanyut dan tenggelam terbawa arus sungai," sebut Parlin, Kamis (2/6/2022).

Melihat abangnya hanyut, adik korban langsung memberitahukan kepada neneknya. Selanjutnya nenek korban memberitahukan kejadian tersebut kepada warga untuk minta tolong mencari cucunya yang hanyut di sungai.

Mendapat laporan ada orang hanyut, personel Polsek Tanah Pinem langsung mendatangi dan melakukan pengecekan di sekitar TKP.

Selanjutnya melakukan koordinasi dengan Kepala Desa Lau Njuhar, agar melaksanakan pencarian dengan membuat jaga malam di tempat tertentu di sekitar sungai dan memberitahukan perkembangan.

"Kami juga meminta BPBD Dairi dan Team SAR, agar ikut membantu melakukan pencarian korban hanyut," terangnya

Atas kejadian itu, pihak Polsek Tanah Pinem memberikan imbauan kepada masyarakat d isekitar Sungai Renun agar tetap menjaga/mendampingi anak - anaknya saat berada di pinggiran sungai menghindari kejadian yang sama.

Hingga berita ini dimuat, tim SAR dibantu personel TNI-Polri dan warga masih melakukan pencarian korban di sepanjang aliran Sungai Renun.(Red-SP.ID/Cs)