Setelah Empat Pekan Kasus Covid-19 Mengalami Penurunan, Pekan Ini Kembali Mengalami Peningkatan 2.3% -->
AYO IKUTI PROTOKOL KESEHATAN - CEGAH PENYEBARAN COVID-19 DIMULAI DARI DIRI KITA SENDIRI

Pengikut


Iklan

Setelah Empat Pekan Kasus Covid-19 Mengalami Penurunan, Pekan Ini Kembali Mengalami Peningkatan 2.3%

Rabu, 24 Maret 2021

(Image/Gambar): Juru Bicara satuan tugas penanganan Covid-19, Dulu Adisasmito.

Jakarta - Sumutpos.id : Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, mengatakan kasus positif Covid-19 terjadi peningkatan sebanyak 2,3 persen pada pekan ini.


Padahal, sebelumnya selama empat pekan berturut-turut kasus positif Covid-19 mingguan tercatat selalu mengalami penurunan.


"Secara nasional, ada penambahan kasus positif mingguan di pekan ini," kata Wiku dalam konferensi persnya secara virtual pada Selasa (23/3/2021).


"Ini untuk pertama kalinya (kasus Covid-19) mengalami kenaikan setelah empat pekan berturut-turut mengalami penurunan."


Wiku menjelaskan, kasus positif Covid-19 mengalami kenaikan sebesar 2,3 persen. Mesi angkanya terbilang kecil, tapi ini merupakan kenaikan kasus baru.


"Kenaikan sebesar 2,3 persen ini meskipun angkanya kecil, tetapi tetaplah merupakan kenaikan kasus baru. Semestinya kita jaga untuk selalu turun," ujarnya.


Lebih lanjut, kata Wiku, pada pekan ini juga tercatat ada tiga provinsi dengan penambahan kasus Covid-19 terbanyak, yakni DKI Jakarta, Banten dan Jawa Tengah.


Selain itu, dua provinsi lain yakni NTT dan Kalimantan Tengah yang juga mencatat kenaikan kasus Covid-19 dalam jumlah tinggi.


Kemudian, Wiku menambahkan, angka kematian akibat Covid-19 pada pekan ini juga mengalami peningkatan dibanding pekan lalu.


"Yang mana menandakan sudah dua pekan berturut-turut kasus kematian alami kenaikan," ujarnya.


Adapun kenaikannya mencapai 5,45 persen. Kenaikan angka kematian itu disumbang oleh lima provinsi yang terdiri atas Jawa Timur, Banten, Lampung, Sulawesi Selatan dan Jambi.


Sementara itu, kata Wiku, terkait angka kesembuhan pasien Covid-19 mengalami penurunan sebesar 0,7 persen.


Meski angkanya relatif kecil, tapi Wiku menyebut semestinya angka kesembuhan harus terus naik setiap pekannya.


Walau begitu, Wiku mengapresiasi pada lima provinsi karena mencatat angka kesembuhan Covid-19 tertinggi, yakni Banten, Sulawesi Selatan, Jawa Timur, Riau dan Jambi.


"Keseluruhan dari kondisi di atas menunjukkan perkembangan yang kurang diharapkan," ucap Wiku.


"Sehingga dimohon kepada semua provinsi memperhatikan penambahan kasus positif dan kematian."


Karena itu, Wiku mengingatkan kepada masyarakat khususnya di Banten, DKI Jakarta dan Jawa Tengah agar jangan lengah.


"Terlebih wilayah-wilayah tersebut sudah berada di pekan ketujuh menerapkan PPKM mikro," kata Wiku.


Dilansir Kompas.com, penularan virus corona masih terus terjadi di Indonesia. Hal itu terlihat dari penambahan kasus harian Covid-19, angka kematian, angka kesembuhan, dan jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit.


Berdasarkan data pemerintah hingga Selasa (23/3/2021) pukul 12.00 WIB, terdapat penambahan 5.297 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.


Penambahan itu menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 1.471.225 orang, terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020. 

(Red-SP.ID/KMPS).