Pematangsiantar,sumutpos.id – Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) Kota Pematangsiantar menyatakan apresiasi dan dukungan penuh terhadap pelaksanaan "Tournament Mobile Legends Bang Bang: Piala Bergilir Kapolres Pematangsiantar Season I - 2025" yang akan segera digelar. Dukungan ini dianggap sebagai langkah penting dalam memajukan ekosistem esports lokal dan menjaring talenta-talenta muda berbakat di kota tersebut.
Pernyataan dukungan tersebut terungkap setelah pertemuan antara Ketua Panitia penyelenggara, Andi Ryansah, dengan jajaran petinggi PB ESI Pematangsiantar di Kantor PB ESI Jalan Ade Irma, Pematangsiantar pada Senin (1/12/2025).
Pertemuan yang berlangsung dalam suasana hangat dan penuh kolaborasi ini menegaskan sinergi antara komunitas dan induk organisasi esports resmi di wilayah Pematangsiantar.
Dalam pertemuan tersebut, Vincentsius Pratama Siagian selaku Ketua PB ESI Pematangsiantar, didampingi Sekretaris Yowanda Rahmazam, menyambut baik inisiatif penyelenggaraan turnamen dengan total prizepool sebesar Rp5.000.000,- tersebut.
Menurutnya, keterlibatan institusi Polri, dalam hal ini Kepolisian Resor Pematangsiantar, memberikan validitas dan citra positif yang sangat dibutuhkan oleh dunia gaming kompetitif.
"Kami sangat mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan ini. Turnamen yang diselenggarakan dengan melibatkan institusi resmi seperti Polres Pematangsiantar menunjukkan bahwa esports sudah diakui sebagai cabang olahraga prestasi yang serius," ujar Vincentsius. Ia menekankan bahwa event-event semacam ini adalah kawah candradimuka bagi pembinaan atlet.
Andi Ryansah, Ketua Panitia, menjelaskan bahwa turnamen ini membuka 32 slot peserta dengan format multi slot on dan berencana melibatkan gamer terbaik dari Pematangsiantar dan sekitarnya. Pertandingan dijadwalkan berlangsung pada tanggal 6-7 Desember 2025 di Hitari Boemi Coffee Space, Jl. Jawa No. 55, Pematangsiantar.
Di sisi lain, Sekretaris PB ESI Pematangsiantar, Yowanda Rahmazam, mengingatkan panitia terkait aspek teknis dan standardisasi pelaksanaan turnamen agar sesuai dengan regulasi resmi esports nasional. Hal ini mencakup aspek fair play dan mekanisme pertandingan yang profesional.
Diharapkan, melalui turnamen ini, PB ESI Pematangsiantar dapat mengidentifikasi para pemain unggulan. Pemain-pemain yang menempati Juara 1 (Rp2.500.000), Juara 2 (Rp1.500.000), dan Juara 3 (Rp1.000.000) tidak hanya akan membawa pulang hadiah uang, piala, dan sertifikat, tetapi juga berpotensi untuk dipertimbangkan masuk dalam program pembinaan atlet daerah.
Dengan adanya kolaborasi kuat antara panitia, Polres Pematangsiantar, turnamen Mobile Legends ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momentum penting untuk mempromosikan esports sebagai kegiatan positif dan membangun citra Pematangsiantar sebagai salah satu basis pengembangan atlet esports di Sumatera Utara.
Dedi Sinaga

.jpg)