Padanglawas - sumutpos.id - Warga desa Ujungbatu 4 kecamatan hutaraja tinggi kabupaten padanglawas melakukan doa bersama 30/11/2025 mendoakan para korban bencana alam khususnya di area Tabagsel khususnya untuk keselamatan desa ujung batu 4 menjelang masa berakhirnya penon aktipan Kades non aktip Elvi sutianti 03/12/2025
Acara doa bersama yang diprakarsai MUI majelis ulama Indonesia desa Ujungbatu 4 berjalan khidmat sakral khusuk
Ketua MUI desa ujung batu 4 ustadz Zainuddin dalam arahan nya mengatakan paling tidak mau tampil dalam membawakan kata kata sambutan tapi demi cinta nya kepada desa ujung batu 4 baru kali ini saya dengan panggilan hati mau tampil membawakan pidato di khalayak ramai."kalau ingin membersihkan kotoran jangan hanya memakai sebatang lidi harusnya harus bersatu untuk membersihkan kotoran tersebut
Tokoh agama Ujungbatu 4 ustadz masaludin Lubis juga berharap agar kekompakan dijaga bersama
PLH desa ujungbatu 4 Zainal mengatakan dengan menjelang berakhirnya tugas nya mengemban tugas pelaksana harian kepala desa meminta maaf apabila belum bisa melayani segala keluhan warga masyarakat Ujungbatu 4
Sementara' itu ketua BPD jumarun mengatakan salut dengan kekompakan warga setelah sekian lama bersama dalam kekompakan suka duka memperjuangkan desa demi tercapainya pembangunan desa yang bermartabat bermarwah
Sesepuh desa seperti pak Pardamean Siregar angkatan transmigrasi pertama yang biasanya jarang terlihat nampak di balai desa kali ini bliau " mau turun gunung" akibat sakingnya dengan desa ingin mendapatkan pemimpin desa yang bisa mengayomi dan mau mendengarkan arahan ulama
Sementara itu salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan setelah sekian lama berjuang untuk menonton aktipkan secara permanen oknum kades Ujungbatu 4 merasa lelah jenuh berhubungan dengan pemerintahan
Kiranya nanti bupati padanglawas bisa kembali membuat keputusan yang baik berpihak kepada masyarakat supaya tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan
Warga berencana mulai hari ini akan menempati kantor desa sebelum mendapat keputusan baik dari Bupati padanglawas untuk menonaktipkan secara permanen
Dikarenakan laporan warga ke kejaksaan padanglawas begitu detail dan di duga banyak yang tidak tranparansi alias fiktip
Di khawatir kan kalau yang bersangkutan bisa aktip kembali maka Ujungbatu 4 akan dikawatirkan menjadi Nepal kedua dan kita akan melihat serta membuktikan apa benar kedaulatan masih ada di tangan rakyat katanya mengakhiri percakapan dengan nada kesal
(Maraiman Rambe)
