Simalungun, sumutpos.id - Anggaran Dana Desa itu harus diprogramkan dengan baik, sehingga membutuhkan managemen yang baik dalam POAC yaitu Planning (Perencanaan), Organizazing (Pengorganisasian), Actuating (Penggerakan), Controling (Pengawasan).
Dengan demikian setiap perencanaan harus mengikutkan masyarakat, sehingga yang dibutuhkan masyarakat dapat diketahui tentu dengan usul - usul dari masyarakat, agar tercipta perbaikan dan pembangunan disana - sini.
Itulah yang diadakan Desa Lestari Indah, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun dengan MUSDUS per Dusun, dengan Dusun 4 yang Gamotnya, Bapak Fakistan Situmorang, Jumat 15/11/2024.
Berbenah untuk merealisasikan Program 2025, ini mengusulkan pembangunan fisik, sosial, ekonomi tentu semua akan berdampak kepada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Desa Lestari Indah khusus Dusun 4.
Musyawarah Dusun (Musdus) ini, dihadiri oleh Maujana Nagori, Perangkat Desa, Gamot, Tokoh Masyarakat, Bidan Desa, Insan Pers sehingga mewakili semua masyarakat.
Bapak Fakistan Situmorang selaku Gamot Dusun atau Huta 4 mengajak semua yang hadir, "Agar memberikan masukan dan usul - usulnya tanpa segan - segan, karena ini dari kita, untuk kita, oleh kita. Dan semua usulan kita itu akan kita bawa dan sampaikan dalam Musyawarah Desa nanti."
Mari terus berbenah, "Agar Desa Lestari Indah, semakin maju dan sejahtera, sehingga bisa menjadi contoh bagi Desa - Desa lainnya. Itulah doa dan harapan kita," sahut Bapak Sitanggang selaku Maujana Nagori.
"Desa Lestari Indah yang ADD kurang lebih 1.7 M, penggunaannya dapat dirasakan masyarakat tanpa terkecuali, inilah hasil perjuangan dan kerjasama baik kita semua, ADD kita salah satunya yang naik dan patut itu kita syukuri," tutup Bapak Fakistan Situmorang.
(Red-SP.ID/Julister Sihite)