Oknum Pdt PM.S dari GSJA Amborgang |
Toba,Sumutposid-.id - Seorang Pendeta dari GSJA Amborgang Toba, berinisial PM.S diduga melakukan perbuatan pelecehan sex terhadap seorang anak inisial R.Br M (15 tahun ) seusai ibadah, pada hari Sabtu 17 Agustus 2024 dan diperbuat kembali pada hari Sabtu berikutnya tanggal 31 Agusrus 2024.
Korban menerangkan telah mengalami pelecehan sex oleh Pendeta PM.S, kejadian di belakang Gereja pada 17 Agustus 2024, dan di perbuat kembali di samping Gereja pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024.
Korban sebut dia tiba tiba dipeluk erat, dicium dan buah dadanya di raba, diremas, dan perbuatan berikutnya alat vital pak Pendeta dimasukan kemulut si korban dengan paksa.
Orangtua korban tidak terima atas apa yang telah diperbuat oleh Pdt. PM.S tersebut terhadap anaknya yang masih status Pelajar kelas X di salah satu SMA Negeri Toba, dan memutuskan membuat Laporan di Polres Toba, Ayah Korbam
D. Manurung bersikap tegas agar dugaan Pelecehan sex yang diperbuat terlapor Pdt PM.S diungkap cepat dan dihukum seberat-beratnya. Sebutnya saat dikonfirmasi oleh kru Media ini
Sabtu 14 September 2024.
Terpisah Pdt PM.S saat dikonfirmasi langsung di kediamannya menyangah hal tersebut tidak benar, saya tidak ada melakukan perbuatan seperti itu, maksudnya tidak ada melakukan pelecehan sex seperti yang telah dilaporkan tersebut, namun kalau mengenai ada chatingan dengan korban sampai jam larut malam dia benarkan ada beberapa kali chatingan tapi tidak selalu saya yang memulai sebutnya, walau dalam keterangan korban chatingan om Pendeta ada menanyakan hal-hal pribadi seperti siapa pacar mu, apa yang telah diperbuat pacar mu terhadap mu, sehabis chatingan pak Pdt minta langsung dihapus agar jangan terbaca orangtua mu sebutnya kepada korban R.br Manurung.
Sampai berita ini dinaikan Polres Toba dalam hal ini unit PPA masih mendalami Laporan tersebut.
(RED-SP.ID/Hary,Joe)