Kadus dan Aparat Desa Secanggang Bergotong Royong -->
AYO IKUTI PROTOKOL KESEHATAN - CEGAH PENYEBARAN COVID-19 DIMULAI DARI DIRI KITA SENDIRI

Pengikut


Iklan

Kadus dan Aparat Desa Secanggang Bergotong Royong

Senin, 01 April 2024



Secanggang Langkat (Sumutpos.id) : Belasan Kepala Dusun dan aparatur desa Secanggang, Minggu 31/03 melakukan kegiatan gotong royong memperbaiki jalan masuk ke kantor desa yang rusak. Kegiatan gotong royong itu diinisiasi oleh Ibuk Sekdes Secanggang Sahyuni yang didukung Kades T.Syaiful Anhar dan Ketua BPD desa Secanggang Usman.S.Pd. 

Amblasnys jalan masuk ke kantor desa itu beberapa hari lalu disebabkan oleh masuknya truk pengantar bantuan bibit untuk warga desa dari mahasiswa yang melaksanakan KKN di desa Secanggang. 

Karena kepedulian dari adik -'adik mahasiswa itu cukup tinggi untuk warga desa ini, maka kami tidak meminta dan membebani adik-adik mahasiswa yang lagi KKN untuk memperbaiki jalan yang jebol itu ujar Sahyuni. 

Sementara itu, Ketua BPD Secanggang Usman.S.Pd mengapresiasi kegiatan yang dilakukan para Kadus dan aparat desa "ini adalah tindakan dan kegiatan yang pisitif dibulan ramadhan" ujar Usman.S.Pd pada awak media. 







Menurut Usman.S.Pd yang dilakukan mahasiswa STAI Jam'iah Mahmudiyah itu dalam rangka penghijauan untuk desa Secanggang dan wajar pula pihak desa tidak membebani mereka untuk memperbaiki sarana jalan yang rusak tersebut. Kita sekali lagi dari BPD mengapresiasi tindakan yang dilakukan pihak desa pungkasnya. 


Menurut ketua sekolah tinggi agama islam jam'iyah mahmudiah(STAI-JM) Irga sewaktu di wawancarai oleh awak media mengatakan, selama kami berada di Desa secanggang, kami merasa bahagia sekali,disamping masyarakatnya sopan dan ramah tamah, juga kepedulian terhadap anak mahasiswa juga sering dijaga dan diperhatikan.

Kemudian kami sebagai mahasiswa STJM Tanjung Pura Langkat memberikan bantuan terhadap masyarakat Desa Secanggang berupa bibit pohon Durian dan Al-fokat, gunanya untuk kepedulian kami terhadap masyarakat desa secanggang, mana tahu sepuluh tahun atau lebih kami datang berkunjung ke desa secanggang ini ,sudah dapat menikmati buah duriannya.tandasnya.








(Red-SP.ID/Jamal)