 |
| (Image/Gambar) : Kadis Kominfo Simalungun Andri Rahadian dengan Jurnalis foto bersama dengan jajaran Pemkot Sabang, Aceh. |
Aceh - Sumutpos.id : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama sejumlah Jurnalis kunjungi Pemerintah Kota (Pemko) Sabang, Provinsi Aceh, Rabu (8/11/2023).
Rombongan tersebut dipimpin Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Simalungun Andri Rahadian dan disambut Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan Faisal Azwar, Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Sabang Rinaldi Syahputra dan beberapa pejabat lainnya di Kantor Walikota Sabang.
Pada kesempatan tersebut, Andri Rahadian mengatakan, kunjungan ke Sabang dalam rangka studi komparatif yang dilaksanakan selama 2 hari. Rombongan berjumlah 44 orang. Sebanyak 34 orang di antaranya jurnalis dari media cetak dan online yang sudah memiliki sertifikat Uji Kompetensi Wartawan," kata Andri.
Ia membahkan, kunjungan tersebut merupakan bentuk apresiasi untuk jurnalis yang telah menjalin kerja sama dengan Pemkab Simalungun.
"Kota Parapat merupakan objek wisata unggulan di Kabupaten Simalungun. Lokasinya di pesisir Danau Toba, menjadi daya tarik memikat wisatawan domestik maupun mancanegara,. Sektor pariwisata cukup besar mendukung pertambahan pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Simalungun. Kunjungan wisatawan di Parapat meningkat pasca pandemi Covid-19," terang Andri.
Dalam pertemuan itu, dia juga menerima masukan tentang pembangunan daerah, pengembangan sektor pariwisata, pertanian, perkebunan serta pengelolaan anggaran.
Sementara pihak Pemko Sabang diwakili Rinaldi mengucapkan selamat datang kepada rombongan Pemkab Simalungun bersama jurnalis.
"Selamat datang di Kota Sabang. Terima kasih telah memilih Kota Sabang sebagai tempat kunjungan," kata Rinaldi.
Kota Sabang merupakan miniatur Indonesia, dihuni berbagai suku, dengan jumlah penduduk sekira 40 ribu. Miniatur Indonesia, karena hampir seluruh suku, ada di Sabang dengan topografi berbukit-bukit," urainya.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Pemko Sabang, Faisal Azwar menambahkan, Kota Sabang mengandalkan sektor pariwisata dengan ikon Kilometer Nol ( KM 0), artinya Indonesia yang dimulai dari Sabang sampai Merauke, Titik Nol Kilometer Sabang di bangun semacam tugu dan itu menjadi objek wisata unggulan di Kota Sabang," kata Faisal.
Dijelaskannya, terdiri dari 3 Kecamatan yakni, Kecamatan Sukakarya, Sukajaya dan Sukamakmur dengan jumlah penduduk sebanyak 40rb orang. Kota Sabang merupakan miniatur Indonesia.
Dikatakan Miniatur Indonesia, karena hampir seluruh suku, ada di Sabang dengan topografi berbukit-bukit," jelas Faisal.
Acara tersebut juga dirangkai dengan sesi tanya-jawab dengan Jurnalis serta tukar cendramata oleh Pemkab Simalungun dan Pemko Sabang.
(Red-SP.ID/FIS)