Pakpak Bharat,Sumutpos.id: Bupati LSM Lira Pakpak Bharat Besri Anjuan Berutu menilai kondisi demokrasi di Kabupaten Pakpak Bharat sedang mengalami penurunan dari tahun-tahun sebelumnya.
Besri mengungkap hal tersebut berdasarkan penglihatan dan berbagai informasi yang dapat dari masyarakat.
Bentuk penurunan ini Menurut Besri contohnya, intervensi maupun intimidasi dari pihak-pihak tertentu kepada masyarakat atau ASN untuk memenangkan salah satu calon maupun partai.
"Demokrasi di Kabupaten Pakpak Bharat dikategorikan sebagai demokrasi yang cacat. Artinya kehidupan demokrasi kita saat ini sedang mengalami penurunan dalam hal menentukan kebebasan dalam menyampaikan hak asasinya dalam menentukan pilihannya, demikian kata Besri di Salak, Rabu (04/10/2023).
Berdasarkan laporan itu, Besri pun menyebut kemajuan Pakpak Bharat di berbagai aspek tak selaras dengan perkembangan kondisi demokrasi.
"Jika hal ini terus terjadi maka dikhawatirkan tahun 2024 saat pesta demokrasi berlangsung maka yang awalnya pemilu sebagai arena kegembiraan bagi masyarakat akan berubah menjadi arena yang menyedihkan, " ungkap Besri.
Untuk itu dia berharap agar Bawaslu dan Gakkumdu kedepannya menepis isu negatif ini dan segera mengantisipasinya, jika menemukan adanya intervensi maupun intimidasi di Kabupaten Pakpak Bharat agar segera ditindaklanjuti sesuai undang-undang yang berlaku. (Red-SP.ID/BRT)