DPW Pemuda LIRA Sumut Desak Menkeu Dan Komisi III DPR RI Realisasikan Penambahan Anggaran Buat Kejaksaan Agung RI -->
AYO IKUTI PROTOKOL KESEHATAN - CEGAH PENYEBARAN COVID-19 DIMULAI DARI DIRI KITA SENDIRI

Iklan

DPW Pemuda LIRA Sumut Desak Menkeu Dan Komisi III DPR RI Realisasikan Penambahan Anggaran Buat Kejaksaan Agung RI

Sabtu, 30 Oktober 2021

(Image/Gambar) : Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Pemuda LIRA  Sumatera Utara, Bachtiar, SH.

Medan - Sumutpos.id :
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Pemuda Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Sumatera Utara (Sumut) mendesak Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) agar memberikan penambahan anggaran yang maksimal untuk Kejaksaan Agung (Kejagung), agar semakin lebih semangat lagi dalam memberantas kasus-kasus korupsi di Tanah Air.


“Instruksi Jaksa Agung, Bapak Dr H ST Burhanuddin SH MM kepada seluruh Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri dan Kepala Cabang Negeri agar tetap bekerja keras mengungkap tindak pidana korupsi diwilayah hukum masing-masing, walau anggaran yang dialokasikan pemerintah masih minim”, apalagi setelah Kejaksaan Agung membentuk struktur organisasi baru Jaksa Agung Muda Pidana Militer atau Janpidmil. Untuk itu Ketua DPW Pemuda LIRA Sumatera Utara, Bachtiar, SH sangat mendukung Kejaksaan Agung meminta tambahan alokasi anggaran di tahun 2022.

Bachtiar menekankan, Korps Adhyaksa sudah sepantasnya mendapatkan anggaran yang lebih agar bisa bekerja lebih profesional dan berdedikasi dalam penanganan-penanganan kasus tidak pidana korupsi.

Diketahui selama ini Kejagung RI telah banyak membongkar kasus Mega Korupsi di Tanah Air walaupun dengan alokasi anggaran keuangan yang dianggap masih minim," jelasnya.

Padahal, sambung pria yang akrab disapa Ahok ini, publik telah mengetahui kinerja dan semangat Jaksa Agung RI Bapak ST Burhanuddin, dalam membongkar kasus kasus Mega korupsi, diantaranya dalam penindakan kasus-kasus mega korupsi, seperti kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya, BPJS dan Asabri yang telah merugikan negara hingga trilyunan rupiah.

“Kemampuan Team dalam seluruh penanganan tindak pidana Korupsi butuh biaya yang sangat besar dan wajib difahami oleh Pemerintah RI. Bila tak ada perhatian dari pemerintah dalam hal anggaran di Kejagung, maka DPW Pemuda LIRA Sumut menganggap semangat dalam pemberantasan kasus tindak pidana korupsi di Tanah Air, hanya isapan jempol semata,” pungkasnya.

Untuk itu dalam kapasitasnya sebagai Ketua Pemuda LIRA Sumut, Bachtiar, SH mendesak Menteri keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani dan Komisi III DPR RI agar dapat segera merealisasikan alokasi penambahan anggaran yang maksimal buat kejaksaan Agung RI. (Red-SP.ID/01)