Ketua SBSI Siantar-Simalungun Sikapi Senjata Api Ilegal dan Narkotika yang Belum terungkap di Sumut. -->
AYO IKUTI PROTOKOL KESEHATAN - CEGAH PENYEBARAN COVID-19 DIMULAI DARI DIRI KITA SENDIRI

Pengikut


Iklan

Ketua SBSI Siantar-Simalungun Sikapi Senjata Api Ilegal dan Narkotika yang Belum terungkap di Sumut.

Senin, 12 Juli 2021

(Image/Gambar) : Maurits Siahaan, Ketua SBSI Siantar - Simalungun

Pematangsiantar - Sumutpos.id : 
Peredaran Senjata Api ilegal dan Narkoba disumut, terkhusus dikota pematang siantar hingga hari ini belum dapat diungkap oleh kepolisian.masih segar dalam ingatan bahwa Kapoldasu mengatakan Senjata Api yang digunakan dalam penembakan Marsal Harahap adalah Senjata pabrikan Produk Amerika yang diduga dibeli secara ilegal. 


Namun hingga saat ini belum ada tanda tanda akan terungkapnya jaringan pengedar Senpi ilegal tersebut.padahal petunjuk sudah jelas A1,bahwa pelaku yang menggunakan senpi tersebut ada dalam tahanan.pihak kepolisian tinggal melakukan pengembangan. 


Akan tetapi hingga saat ini belum ada perkembangan informasi  siapa pelaku, dimana diedarkan, berapa banyak senpi ilegal tersebut yang sudah beredar disumut?harusnya polisi bergerak cepat untuk membongkar sindikat tersebut demi kenyamanan warga sumut sendiri.


Sama halnya dengan peredaran Narkoba dikota pematang siantar, sesuai informasi yang diterima didalam Lapas penghuninya didominasi oleh pemakai Narkoba.akan tetapi yang menjadi Bandar belum terungkap.


Maurits Siahaan.SH.selaku ketua Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI)siantar simalungun mengatakan kekru media ini saat ditemui dikantornya di Jln W.R.Supratman,proklamasi,siantar barat. bahwa sering sekali masyarakat disuguhi pemberitaan bahwa pemakai Sabu ditangkap usai belanja, akan tetapi pemakai belanja dari siapa? tidaklah pernah dipublis. apakah memang tidak dikembangkan? atau memang polisi hanya untuk menangkap pemakai saja? Narkoba seakan tiada habisnya.hari demi hari generasi muda indonesia semakin rusak olehnya. 


Hal ini semakin membangun opini buruk terhadap institusi polri,ditambah lagi adanya isu dugaan bahwa polisi mendapatkan stabil(uang keamanan) dari para pelaku peredaran Narkoba yang jumlahnya tidak sedikit. 


Seharusnya kematian Marsal harahap, pembakaran rumah salah satu wartawan dikota pematang siantar,sudah merupakan petunjuk dan pembuka jalan untuk membongkar semua ini. karena kejadian ini semua berkaitan dengan peredaran Narkoba. 


Maurits juga menghimbau kepada Kapoldasu dan kapolres pematang siantar agar serius dalam membongkar sindikat peredaran Senpi Ilegal dan Narkotika yang semakin merajalela diwilayah sumut dan kota pematang siantar. ujar maurits mengakhiri. (Red-SP.ID/SAM)