Toba,Sumutpos, id - Puluhan warga Desa Nalela, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba,Sumatera Utara mendatangi Kantor Desa Nalela pada Rabu (29/10/2025). Aksi tersebut dipimpin oleh Gabe Manurung, dengan tujuan menanyakan transparansi dan penggunaan alokasi dana desa serta pengelolaan BUMDesMa, yang dinilai belum tepat sasaran.
Pertemuan dimulai pukul 10.00 WIB, dibuka oleh Ketua BPD Desa Nalela yang didampingi langsung oleh Kepala Desa Nalela, Marihot Sitorus. Suasana berlangsung terbuka, di mana sejumlah warga secara bergantian menyampaikan pertanyaan dan masukan mengenai pengelolaan dana desa tahun 2025.
Salah satu warga, Gabe Manurung, menegaskan bahwa penggunaan dana desa harus benar-benar menyentuh kepentingan masyarakat, bukan hanya untuk kepentingan pribadi. Selain itu, beberapa warga lainnya juga menyoroti tata kelola BUMDesMa yang dinilai kurang transparan.
Menanggapi berbagai pertanyaan tersebut, Kepala Desa Nalela, Marihot Sitorus, memberikan penjelasan secara terbuka dan tenang. Ia menyampaikan bahwa seluruh program dan penggunaan dana desa telah disesuaikan dengan aturan serta kebutuhan prioritas masyarakat.
Sikap tenang dan terbuka dari Kades Nalela membuat suasana pertemuan berjalan kondusif. Warga yang hadir pun mengaku puas dengan penjelasan yang diberikan.
“Ini pertama kalinya kami datang langsung ke kantor desa untuk berdiskusi dan menanyakan penggunaan dana. Tujuannya demi kemajuan desa kami,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Usai sesi tanya jawab, Ketua BPD Desa Nalela menutup pertemuan dengan ajakan untuk bersama-sama menjaga kekompakan demi kemajuan desa. Acara diakhiri dengan makan siang bersama di salah satu rumah warga, sebagai bentuk kebersamaan dan semangat gotong royong masyarakat Desa Nalela.
(RedSp/Harry M 76)