 Gambar: Ketua DPD PSI Kota Pematang Siantar, Bro Samuel Sianturi |
Siantar-sumutpos.id: DPD Partai Solidaritas Indonesia Pematang Siantar menyayangkan kejadian Pembubaran Imlek Fair Siantar 2023 secara paksa yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Pematang Siantar melalui Satuan Polisi Pamong Praja Kota Pematang Siantar.
Hal ini disampaikan oleh Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia Kota Pematang Siantar Samuel Azarya Sianturi, SH di Kantor DPD PSI Kota Pematang Siantar, Jalan DI Panjaitan No.21 B, Kelurahan Nagahuta, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar, Rabu (18/01/2023) sekira pukul. 17.30 WIB.
"Kami dari PSI sangat menyayangkan pembubaran Imlek Fair Di Kota Pematang Siantar yang dimana Perayaan tersebut sudah menjadi rutinitas setiap tahunnya di Kota Pematang Siantar. Hal ini jelas tidak relevan dengan Undang- Undang Dasar Pasal 29 ayat 2" Ucapnya.
Samuel juga menyampaikan harapannya kepada Pemerintah Kota dan Walikota Pematang Siantar dr.Susanti Dewayani, SpA seharusnya sudah faham apa-apa yang harus benahi agar kedepannya tidak terulang lagi kejadian seperti ini.
"Kedepannya kami tidak ingin hal-hal seperti ini janganlah terjadi lagi, karena jikalaupun panitia memiliki kekurangan terkait perizinan harusnya pemerintah kota memberikan arahan dan mensosialisasikan serta mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini," ujarnya menambahkan.
"Jadi intinya kami dalam hal ini tidak setuju dan amat menyayangkan dengan keadian pembubaran Imlek Fair Siantar 2023 kemarin," tegasnya. (Red-SP.ID/TIM 01)