SEORANG WARGA DESA TEFA`O KEC.LAHEWA TIMUR HILANG PADA SAAT MELAUT. -->
AYO IKUTI PROTOKOL KESEHATAN - CEGAH PENYEBARAN COVID-19 DIMULAI DARI DIRI KITA SENDIRI

Pengikut


Iklan

SEORANG WARGA DESA TEFA`O KEC.LAHEWA TIMUR HILANG PADA SAAT MELAUT.

Jumat, 30 Agustus 2024

 





Gunungsitoli - Sumutpos.id : Kapolsek Lahewa Iptu Sugiabdi,SH, Melaporkan bahwa seoran  warga Dusun IV Desa Tafa`o Kec.  Lahewa Timur Kab. Nias Utara telah hilang pada saat melaut sejak hari Senin (26/08/2024), warga tersebut Bernama Arman Nazara alias Rama (23) . Selas, 27/08/2024.



Demikian disampaikan Iptu Sugiabdi Kepada Kasi Polres Nias Iptu O. Daeli, Melalui Telepon Seluler, Menurut Penjelasan Iptu Sugiabdi bahwa  Arman Nazara alas Rama, Meninggalkan rumah sejak hari Senin (26/08/2024) sekira pukul 15.00 wib, Menuju tepi sungai Turezuliho di Desa Tefa`o Desa Tafa`o Kec Lahewa Timur Kab. Nias Utara sekira 3 Km dari rumahnya untuk Melaut Dengan Menggunakan Perahu miliknya.  



Kepada Personil Polsek Lahewa Aiptu Saat P. Zebua,  Bripda Juan Zebua,  dan  Bripda Firman Zega, yang Ayah dari Rama,    Agustinus Nazara alias Ama Resi,  Menjelaskan bahwa  terakhir Berkomunikasi dengan Rama  pada Hari Selasa  (27/08/2024) sekira pukul 07.00 wib, Melalui Telepon, Pada Saat berkomunikasi tersebut, Rama  Memberitahukan bahwa dirinya sedang Berada ditengah Laut dan Perahunya Hanyut Terombang Ambing sejak dari Pulau Galifa dan dirinya tidak Mengetahui dimana posisinya kemudian Percakapan terputus “Ujar Ama Resi.



Salah seorang Nelayan Bernama Ama Arjul, Bersama Nelayan Lainya, Mengatakan bahwa Pada saat mereka berada ditengah laut, pada Hari Selasa (27/08/2024)  sekira pukul 08.00 wib, Mereka melihat di sekitar Pulau Galifa di Perairan Lahewa yang berjarak sekira 2 (dua) Km,  sebuah Perahu yang sedang mengapung Dengan 1 (satu) orang berada diatas Perahu tersebut Menggunakan Mantel warna Agak Kehijau-hijauan berdiri di atas Perahu Melambaikan Dayung sebagai tanda Minta Tolong, akan tetapi Karena Cuaca Buruk disertai dengan Ombak dan Gelombang yang tinggi,  Mereka tidak Berani Memberi Pertolongan karena Mereka Juga sedang di Hantam Badai dan  Beberapa saat  Kemudian Perahu tersebut tidak Terlihat Lagi, Kemudian Ketika para Saksi tida di Darat  di dekat Sungai Sohahau sekitar Pukul 11. Wib, dan  mendapatkan Informasi dari warga tentang Kejadian tersebut, mereka meyakini bahwa Perahu yang mereka Lihat di sekitar Pulau Galifa tersebut adalah Rama 





Iptu Sugiabdi Menurutkan. 

Sampai berita ini diturunkan Keberadaan Rama belum di Ketahui, demikian Juga Perahu yang di Pergunakan belum di Temukan, dan belum Di Pastikan apakah Selamat atau tidak, dan dari Pihak Desa Tafa`o sudah Berkoordinasi dengan BPBD Kab. Nias Utara, untuk Bersama-sama melakukan Pencarian.

(Red-SP.ID/FH)