Toba | Sumutpost.id : Bangunan irigasi Saluran air di Desa Jangga Dolok, Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Menuai Pertanyaan dari beberapa Elemen masyarakat, Ormas LMP dan Awak Media, Karena di Kerjakan tampa ada nya Papan Informasi Publik, hingga menimbulkan rasa curiga dan tanya tanya dari mana sebenarnya Sumber Dana Anggaran Pembiayaannya.
Salah satu cara untuk memastikan keterbukaan serta Akuntabilitas dalam Penggunaan Dana Desa adalah dengan Menggunakan atau Memasang Papan Informasi/Proyek.
Papan Proyek adalah Papan yang menampilkan informasi tentang Proyek Pembangunan, termasuk Lokasi, Biaya dan Jadwal Pekerjaan, hal itu agar dapat di lihat oleh Masyarakat secara jelas dan Akurat, kewajiban memasang Plang papan Nama Proyek, tertuang dalam PP No. 54 Tahun 2010 dan Kepres No. 70 Tahun 2012 , Regulasi ini Mengatur"Setiap Pekerjaan Bangunan Fisik yang di Biayai oleh Negara Wajib memasang Papan Nama Proyek.
Senin, (30/10/23) Sumutpost id, menerima satu Informasi dari seorang warga Masyarakat desa Jangga dolok, tentang adanya kegiatan atau Pekerjaan Pembangunan Irigasi yang kurang memuaskan warga dan Pekerjaan terkesan asal asalan Ujar salah Seorang warga yang Menelepon via WA kepada awak Media Sumutpost id.
Awak Media Sumutpost id bersama sama rekan Media lainnya juga Ormas Laskar Merah Putih Kabupaten Toba langsung Cek in Ricek menuju Lokasi kegiatan Irigasi tersebut, Saat di lokasi Kami menemukan beberapa Kejanggalan pada saat Pemasangan batu padas dan juga campuran semen dan pasir yang kurang, dan terlebih tidak terlihatnya Papan informasi Proyek di Pekerjaan Pembangunan tersebut.
Saat kami ingin mencari dan mempertanyakan kepada (TPK) yang mengawasi kegiatan ini, Pun TPK tidak ada di lokasi Pekerjaan, Pada saat team mempertanyakan kepada seorang Pekerja(Tukang), Mengatakan bahwa TPK kami sedang pergi sebentar keluar.
Ketua Pelaksana Harian Ormas Laskar Merah Putih Kabupaten Toba Jhonson Manurung, Amd. Mengatakan kepada Sumutpost id, bahwa begitu Pentingnya Pemasangan Papan Informasi Proyek, namun masih banyak yang Mengabaikan dan sangat sering kami temui di desa desa kecil dan tertinggal, Sehingga sering muncul Polemik di Masyarakat, yang mengundang banyak Pertanyaan. Hingga perlu adanya pengawasan Khusus dalam bidang ini untuk Pemerintah yang memberikan wewenang yang sesuai dengan Tupoksinya sehingga Proyek Proyek Dana Desa(DD) Bisa benar-benar sesuai dengan RAB, Sehingga dapat berguna dan bermanfaat bagi Masyarakat desa dengan Mutu Pekerjaan yang Memuaskan ucap Jhonson.
(Red-SP.ID/Biro Toba)