 |
| Keterangan foto : Aksi demo masyarkat Dairi bersuara di Kantor DPRD. (Tim) |
Sidikalang,Dairi-Sumutpos.id:Gelombang aksi demo terkait tidak dibahas dan disahkannya P-APBD Dairi TA 2022 kembali terjadi di depan Kantor DPRD Dairi Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Senin (3/10/2022). Setelah sebelumnya aksi dilakukan oleh kelompok mahasiswa dan para tokoh bersama Pemegang Hak Ulayat. Kali ini aksi demo digelar oleh puluhan masyarkat Dairi bersuara
Koordinator aksi Parlin Tamba mengatakan, aksi yang yang mereka gelar untuk meminta kepada DPRD Dairi segera membahas dan mengesahkan P-APBD Dairi TA 2022 demi terlaksananya pembangunan di Kabupaten Dairi.
"Serta mendukung kesepakatan yang telah dilakukan antara pihak eksekutif dan legislatif serta para tokoh untuk kembali membahas P- APBD," ujar Parlin.
Disampaikan Parlin, usai sidang paripurna istimewa dalam rangka HUT ke-75 Kabupaten Dairi, Forum Masyarakat Peduli Dairi yang terdiri dari tokoh masyarkat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan, pemegang hak ulayat saat melakukan aksi demo mendesak DPRD Dairi untuk mengesahkan P-APBD.
Dari pertemuan dengan massa aksi demo bersama pihak eksekutif dan legislatif tersebut, 5 fraksi yang hadir, selain Fraksi Gerindra dan Hanura sepakat untuk dilakukan pembahasan ulang P-APBD apabila ada aturan dan undang-undang yang mengatur.
"DPRD Dairi juga berjanji akan menyurati Gubernur Sumatera Utara untuk kelanjutan pembahasan P-APBD," kata Parlin.
Lebih lanjut disampaikan Parlin, dalam aksi tersebut, mereka juga meminta semua fraksi termasuk Fraksi Gerindra dan Hanura yang sebelum tidak hadir dalam sidang paripurna istimewa untuk ikut menyetujui dan menandatangi pembahasan P-APBD, serta ikut hadir saat bertemu dengan Gubernur Sumatera Utara yang dijadwalkan pada Selasa (4/10/2022) besok.
"Bila P-APBD Dairi TA 2022 nantinya gagal dibahas dan disahkan, maka kami akan kembali melakukan aksi yang lebih besar lagi," ancam Parlin.
Ketua DPRD Sabam Sibarani didampingi Wakil Ketua I DPRD Halvensius Tondang, Wakil Ketua II DPRD Wanseptember Situmorang, Ketua Fraksi Partai Nasdem Nasib Sihombing dan anggota DPRD dari Partai PKB Alfiansyah Ujung menyampaikan terimakasih, karena massa aksi demo telah menyampaikan aspirasi dengan tertib.
"Begitu juga dengan personel Polres Dairi yang telah mengawal jalannya aksi demo, sehingga berjalan aman dan kondusif," kata Sabam.
Disebutkan Sabam, dalam pembahasan P-APBD Dairi TA 2022, DPRD Dairi telah menggelar 3 kali rapat badan musyawarah (Bamus) dan 2 kali rapat paripurna. "Itulah bukti DPRD Dairi sangat serius untuk pembangunan di Dairi," ucapnya.
Menurutnya, di HUT Ke 75 Kabupaten Dairi pada 1 Oktober 2022 lalu, masyarakat peduli Dairi melalui tokoh masyarkat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan, pemegang hak ulayat telah menyampaikan aspirasinya di gedung DPRD.
"Disana telah disepakati, bahwa dari 7 fraksi yang ada di DPRD Dairi. 5 fraksi yang hadir telah sepakat untuk kembali membahas P-APBD sepanjang ada peraturan dan aturan yang mengatur secara tertulis," sebut Sabam.
Dalam melaksanakan dan menjalankan tugas, Sabam mengungkapkan, bahwa DPRD selalu mengedepankan hukum sebagai panglima tertinggi
"Makanya kami tidak mau menabrak hukum dan aturan yang ada," ujarnya.
Ditambahkan Sabam, dirinya tadi sudah menandatangi surat untuk dikirim kepada Gubernur Sumatera Utara sebagai upaya untuk melakukan pertemuan dan konsultasi terkait P-APBD Dairi TA 2022.
"Besok, Rabu 4 Oktober 2022 para Pimpinan DPRD dan Ketua Fraksi berencana akan melakukan pertemuan dan konsultasi kepada Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi terkait P-APBD Dairi TA 2022," terangnya.(Red-SP.ID/CS)