 |
| (Image/Gambar) : Daftar harga Terbaru BBM Pertamina |
Jakarta - Sumutpos.id : Presiden Joko Widodo baru saja menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 69 Tahun 2021.
Perpres tersebut mengatur tentang penyediaan, pendistribusian, dan harga jual eceran bahan bakar minyak (BBM).
Dengan demikian, maka Perpres 69/2021 tersebut mengubah Perpres Nomor 191 Tahun 2014 yang mengatur tentang ketentuan serupa.
Sebelumnya, Jokowi juga telah mengesahkan terkait perubahan aturan tersebut melalui Perpres 43 Tahun 2018.
Melansir dari KOMPAS TV pada Kamis (2/8/2021), Perpres 69/2021 mengatur terkait penugasan, penyediaan, dan pendistribusian jenis BBM.
Kemudian juga solar (gas oil) serta minyak tanah (kerosene) maupun BBM Khusus Penugasan bensin RON 88 atau Premium.
Tak hanya itu, aturan tersebut juga membahas formula harga jual eceran jenis BBM Umum, Tertentu, dan Khusus Penugasan.
Adapun harga jual eceran BBM Khusus Penugasan atau Premium mendapat tambahan biaya pendistribusian di wilayah penugasan.
Kemudian, harga dasar tersebut ditambah Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB).
Sedangkan untuk harga jual BBM tertentu, yakni minyak solar, mendapatkan potongan harga dari subsidi pemerintah.
Sementara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman, menyatakan harga belum berubah karena masih menunggu aturan turunan.
“Dalam implementasi Perpres kepada Badan Usaha akan diikuti oleh aturan turunannya, berupa Peraturan Menteri atau peraturan turunan lainnya,” terangnya.
Berikut daftar harga BBM Pertamina terbaru di seluruh Indonesia:
Harga BBM Tertentu
- Minyak Tanah (Kerosene) sebesar Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah) sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
- Minyak Solar (Gas Oil) sebesar Rp5.150,00 (lima ribu seratus lima puluh rupiah) sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB).
Harga BBM Khusus Penugasan
- Bensin RON 88 atau Premium setiap liternya ditetapkan sebesar Rp6.450,00 (enam ribu empat ratus lima puluh rupiah) sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB).
Harga BBM Umum
- Prov. Nanggroe Aceh Darussalam
Pertalite Rp 7.650
Pertamax Rp 9.000
Pertamax Turbo Rp 9.850
Pertamax Racing Rp 44.500
Dexlite Rp 9.500
Pertamina Dex Rp 10.200
Solar Non-Subsidi Rp 9.400
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.220
- Prov. Sumatera Barat dan Sumatera Barat:
Pertalite Rp 7.850
Pertamax Rp 9.200
Pertamax Turbo Rp 10.050
Pertamax Racing Rp 44.500
Dexlite Rp 9.700
Pertamina Dex Rp 10.450
Solar Non-Subsidi Rp 9.600
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.220
- Prov. Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Kepulauan Riau, Riau:
Pertalite Rp 8.000
Pertamax Rp 9.200
Pertamax Turbo Rp 10.050
Dexlite Rp 9.700
Pertamina Dex Rp 10.450
Solar Non-Subsidi Rp 9.600
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.220
- Prov. Bangka Belitung:
Pertalite Rp 7.850
Pertamax Rp 9.200
Dexlite Rp 9.700
Pertamina Dex Rp 10.450
Solar Non-Subsidi Rp 9.600
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.220
- Prov. DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat:
Pertalite Rp 7.650
Pertamax Rp 9.000
Pertamax Turbo Rp 9.850
Pertamax Racing Rp 42.000
Dexlite Rp 9.500
Pertamina Dex Rp 10.200
Solar Non-Subsidi Rp 9.400
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.220
- Prov. Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur:
Pertalite Rp 7.650
Pertamax Rp 9.000
Pertamax Turbo Rp 9.850
Dexlite Rp 9.500
Pertamina Dex Rp 10.200
Solar Non-Subsidi Rp 9.400
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.220
- Prov. Bali:
Pertalite Rp 7.650
Pertamax Rp 9.000
Pertamax Turbo Rp 9.850
Pertamax Racing Rp 43.500
Dexlite Rp 9.500
Pertamina Dex Rp 10.200
Solar Non-Subsidi Rp 9.400
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.220
- Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan:
Pertalite Rp 7.850
Pertamax Rp 9.200
Pertamax Turbo Rp 10.050
Dexlite Rp 9.700
Pertamina Dex Rp 10.450
Solar Non-Subsidi Rp 9.600
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.330
- Prov. Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara:
Pertalite Rp 7.850
Pertamax Rp 9.200
Pertamax Turbo Rp 10.050
Dexlite Rp 9.700
Pertamina Dex Rp 10.450
Solar Non-Subsidi Rp 9.600
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.550
- Provinsi Nusa Tenggara Barat:
Pertalite Rp 7.650
Pertamax Rp 9.000
Pertamax Turbo Rp 9.850
Dexlite Rp 9.500
Pertamina Dex Rp 10.200
Solar Non-Subsidi Rp 9.400
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.550
- Prov. Nusa Tenggara Timur:
Pertalite Rp 7.650
Pertamax Rp 9.000
Pertamax Turbo Rp 9.850
Dexlite Rp 9.500
Pertamina Dex Rp 10.200
Solar Non-Subsidi Rp 9.400
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.770
- Provinsi Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat:
Pertalite Rp 7.850
Pertamax Rp 9.200
Dexlite Rp 9.700
Solar Non-Subsidi Rp 9.600
Minyak Tanah Non-Subsidi Rp 11.770
(RED-SP.ID/NT)